Advertisement

Responsive Advertisement

Teatrikal Drama Terakhir




Setiap momen terakhir di sekolah pasti punya cerita yang nggak bakal dilupain, termasuk teatrikal drama terakhir di kelas 12 ini. Bisa dibilang, drama ini nggak sempurna, persiapannya juga seadanya, tapi justru itu yang bikin semuanya jadi berkesan dan penuh kenangan!

Persiapan yang Serba Dadakan

Kalau biasanya drama butuh latihan panjang dan konsep matang, kali ini kami jalan dengan apa yang ada. Waktu buat persiapan mepet, alat seadanya, bahkan beberapa dialog masih ada yang dadakan di atas panggung. Tapi justru di situlah letak keseruannya—tantangan improvisasi bikin semuanya jadi lebih spontan dan natural.


Panggung, Kostum, dan Aksi!

Jangan bayangin panggung mewah atau kostum super niat. Yang ada, kami pakai kostum seadanya, properti yang bisa dikumpulin secepatnya, dan set panggung yang bener-bener minimalis. Tapi yang penting, semangat kami buat tampil tetap maksimal!


Momen yang Paling Berkesan

Walau persiapannya seadanya, pas tampil semuanya auto lepas, penuh tawa dan kesan mendalam. Ada yang lupa dialog, ada yang improvisasi aneh tapi malah bikin makin seru, dan ada juga yang nggak bisa nahan ketawa di tengah adegan serius. Semua itu justru bikin drama ini jadi kenangan manis buat dikenang nanti.


Drama Terakhir, Tapi Bukan Akhir

Ini mungkin teatrikal drama terakhir di sekolah, tapi bukan akhir dari cerita kami. Justru ini jadi salah satu momen yang bakal selalu diingat—tentang gimana kami bisa kompak meski dalam keterbatasan, gimana setiap tawa dan usaha kecil tetap punya makna besar, dan gimana perpisahan nggak selalu harus terasa sedih, tapi bisa diisi dengan kenangan seru seperti ini.

Walau persiapannya nggak sempurna, tapi kenangannya 100% berharga!

Posting Komentar

0 Komentar